Pagi itu, vianca kecil sedang menatap sesuatu diluar jendela kamarnya. Sesuatu yang sangat mengganggu pikiran sejak seminggu yang lalu.. Dan Vianca kecil mulai merasa dia sudah tidak tahan lagi. Tidak tahan untuk mengungkapkan pertanyaannya kepada Bunda..
Dia bangkit dari tempat tidurnya, berlari keluar dari kamarnya dan mencari Bunda. Vianca kecil yang sedang bersemangat itu dengan berseri-seri dan tampak begitu banyak pertanyaan diwajahnya..
Dan sekarang vianca kecil sudah berhadapan Ibunya.
“Bunda, siapa sih sebenarnya yang membuat Dunia Kita yang indah ini, dimana dilangit sana aku bisa melihat langit yang menawan, dan matahari yang cerah, burung-burung berterbangan bebas diangkasa. Dan semua yang ada diDunia ini. Siapa yang membuat semua ini Bunda?” (Tanya Vianca kecil kepada Ibunya)
Bunda menarik napas dan mulai memahami apa yang ada didalam pikiran Vianca kecilnya.
“Sayang, Apa kau ingin tahu siapa yang membuat semua ini(Dunia ini). Dia adalah Ayahmu..”
“Maksud Bunda Papa?? ( Vianca kecil tampak bingung dengan jawaban Ibunya).. Apa papa Vian seorang yang hebat ya Bunda.. Tapi kemana sih Papa? (Vianca kecil selalu ingat ketika Dia bertanya papanya kemana. Ibunya selalu berkata : tunggu kamu dewasa kamu akan tahu.”)Ibunya sekarang mulai menjelaskan.
“ Ia sayang, Ayahmu seorang yang hebat. Dia selalu memelukmu ketika kau masih bayi. Dia seorang yang bertanggung jawab. Dan dia membuat Dunia yang indah ini Untuk kamu sayang. Dia masih belum mau bertemu kamu.. Dia akan bertemu kamu, ketika kau mulai memahami untuk apa Dunia ini Dia ciptaka untukmu.. Dia berharap kamu bisa menjaganya untuk Dia. Bunda yakin, kamu belum paham maksud Bunda hari ini. Pada saatnya nanti, kamu akan melihat maksud itu.” (Bunda mencium kening Vianca kecilnya)..
Vianca kecil yang manis itu terdiam, Dia masih bingung dengan jawaban Ibunya. Tapi dia tidak mau bertanya lagi. Sesuatu yang Dia ketahui hari itu membuatnya senang dan bangga. Dan apapun yang mengganggu pikirannya sejak saat itu, Dia selalu menatap langit, berharap Dia bisa melihat wajah Ayahnya, seperti yang Ibunya katakan…
Vianca Kecil takkan pernah melupakan hari itu, Apa yang membuat Dia sekarang bersemangat dalam melakukan apapun…… sampai hari ini….
(untuk sebuah pertanyaan yang sebenarnya mempunyai lebih dari satu jawaban)
-20090807-
0 komentar:
Post a Comment