Suatu ketika disebuah pesta kerajaan yang dibuat oleh raja untuk memperingati 100 tahun masa jaya kerajaannya. Ketika alunan musik Sym...

Seorang gadis yang tidak sedang ingin berdansa


Suatu ketika disebuah pesta kerajaan yang dibuat oleh raja untuk memperingati 100 tahun masa jaya kerajaannya. Ketika alunan musik Symphony No.12 III. Menuetto karya mozzart dimainkan oleh grup musik istana. Isyarat yang menandakan bahwa semua para hadirin diajak untuk beranjak dari tempat duduk dan berdansa bersama. Para hadirin saat itu tampak bergembira dan mulai berdansa lantai dansa. Mereka semua saling berdansa bersama pasangan masing-masing. Namun diantara mereka yang berdansa, satu meja disudut sebelah sana tidak kosong seperti seharusnya. Seorang gadis berambut lurus berwarna pirang keemasan duduk disana. Dia menggunakan gaun biru laut dan tampak sedang melihat dikeramaian orang yang sedang berdansa. Siapa gadis itu dan apa yang dilakukannya dipesta ini tanpa beranjak dari tempat duduknya dan ikut yang lainnya berdansa bersama. Gadis itu tidak tersenyum sama sekali. Dia melihat kearah para hadirin dengan tatapan mata seperti kosong. Seolah jiwanya sedang berada ditempat lain. Gadis itu terlihat begitu anggun dan cantik dengan mata birunya.

Sang pangeran kerajaan yang kebetulan melihat sang gadis lalu merasa penasaran dengan sang gadis. Sang pangeran yang tadinya sedang berdansa dengan adiknya lalu berhenti berdansa dan mulai menghampiri sang gadis yang sejak tadi tetap tidak beranjak. Saat pangeran sampai di tetap duduk sang gadis, dia mulai menyapa sang gadis dan bertanya siapakah dirinya dan ada apa gerangan sehingga sang gadis tidak ikut berdansa bersama yang lain. Sang gadis cuma tersenyum kecil dan berkata bahwa dia sedang tidak ingin berdansa dan dia hanya ingin duduk. Mendengar itu sang pangeran menawarkan diri untuk menemaninya duduk sementara yang lain berdansa. Saat itu lagu kedua sudah dimainkan. Sang gadis merasa tidak enak dan mempersilahkan pangeran untuk tidak menemaninya dan kembali berdansa bersama yang lainnya. Tapi sang pangeran tetap bersikeras ingin menemani. Dan sang gadis tidak bisa apa-apa selain menerima itu.

Sepanjang acara dansa mereka saling bercakap-cakap dari yang tadinya terasa canggung sekarang mulai terasa tidak canggung lagi. Pada akhirnya acara dansa selesai dan sang pangeran meminta ijin kepada sang gadis untuk kembali ke tempat duduknya didekat sang raja. Ketika sudah berada ditempat duduknya sang pangeran sempat tersenyum dan melirik kerarah sang gadis tadi. Sang gadis juga ikut tersenyum. Pada saat itulah Raja bertanya kepada sang pangeran perihal sikapnya tadi yang tidak ikut berdansa bersama yang lain. Raja bertanya kenapa dia duduk ditempat duduk sebelah sana seraya menunjuk tempat duduk sang pangeran dan gadis tadi bercakap. Saat itupula sang pangeran melihat tempat duduk gadis tadi telah kosong. Entah kemana dia perginya. Sang pangeran menjawab bahwa dia tadi menemani seorang gadis yang baru dia kenal duduk disana karena sang gadis tersebut sedang tidak ingin berdansa. Sang raja heran dan berkata bahwa raja melihat sang pangeran cuma duduk sendiri. Sang pangeran ikut bingung dan bersikukuh bahwa dia bersama sang gadis. Sang raja kembali berkata bahwa dia heran karena dia cuma melihat pangeran sendirian saja disana. Adik sang pangeran juga ikut pembicaraan dan berkata bahwa sang pangeran cuma duduk sendiri saja sejak tadi. Sang pangeran terdiam lalu beranjak dari tempat duduknya dan berlari mencari sang gadis yang tadi baru saja berbicara dengannya. dia mengelilingi ruangan dan tidak melihat sang gadis dimeja manapun diruangan tersebut. Dia berlari kearah pintu masuk dan bertanya kepada para penjaga apakah tadi melihat seorang gadis keluar, tetapi para penjaga mengatakan sejak tadi acara dimulai semua orang masih berada didalam ruangan dan tidak ada satupun yang meninggalkan pesta. Sang pangeran terdiam kembali. Bertanya-tanya siapa gadis yang baru saja bercakap-cakap dengannya barusan. Siapa gadis tersebut. Siapa gadis yang tidak sedang ingin berdansa tadi. 
*****

(ilustrasi : lukisan karya Antonio Zucchi)

0 komentar:

Siapapun disini pasti pernah melakukan kesalahan-kesalahan dalam hidup. Kesalahan dalam bentuk apapun. Kesalahan itu bisa saja terjadi ka...

Turn mistakes into gold

Siapapun disini pasti pernah melakukan kesalahan-kesalahan dalam hidup. Kesalahan dalam bentuk apapun. Kesalahan itu bisa saja terjadi karena ketidaksengajaan bahkan kesengajaan sekalipun. Sebuah kesalahan selalu di artikan negatif oleh orang normal. Kita bisa lihat bagaimana kesalahan itu menyebabkan berbagai perubahan sikap orang-orang terhadap kita. Mereka marah, membenci kita, tidak percaya lagi kepada kita, bahkan paling parah mereka ingin membunuh kita. Untukku secara pribadi, kesalahan itu sulit sekali untuk dihindari. Sebagaimanapun aku mencoba melakukan sesuatu dengan sempurna, tetap saja kesalahan itu terjadi.

Tahun 2015 yang lalu merupakan tahun yang bisa dibilang tahun sial untukku. Betapa banyak kesalahan yang aku lakukan disana. Seseorang menipuku dari media online yang membuat aku harus kehilangan berjuta-juta rupiah, aku yang terlalu sibuk bekerja sehingga pacarku merasa bahwa aku sudah tidak memprioritaskan dirinya lagi, aku belum mencapai target sedikitpun untuk bertarung untuk mendapatkan beasiswa S2 ku, dan ini semuanya terjadi disaat yang bersamaan. Untuk beberapa bulan aku stres. Kesalahan-kesalahan itu murni berasal dariku. Untuk beberapa minggu aku drop. Aku tidak bisa berkonsentrasi dalam pekerjaanku. Aku tidak memberi kabar kekeluargaku dalam beberapa minggu. Aku merasa aku tidak ingin berbicara dengan siapapun saat itu. Yang aku inginkan adalah kesendirian. Aku benar-benar stres. Orang-orang diluar sanapun pasti juga memiliki masalah-masalah hidup mereka disana. Tapi apakah setelah kita melakukan kesalahan-kesalahan itu lalu kita menerima ganjaran kita dan kita mulai stres, lalu masalah berhenti? Tidak. Aku berani bertaruh diam hanya akan memperburuknya. Lalu apa yang harus kita lakukan? Itu, itulah yang harus kita lakukan. Mulai dari kita bertanya pada diri kita sendiri ‘apa yang harus kita lakukan?’

Baru-baru ini aku menemukan media sosial baru yang menurutku sangat bagus. Medium. Dimedia sosial itu kita bisa menulis sesuatu dan membagikannya kepada banyak orang. Atau kita juga bisa membaca tulisan-tuilisan orang-orang itu diluar sana yang tentunya pasti akan menginspirasi kita seperti yang terjadi padaku. Aku tidak sedang promosi. Aku hanya mau mulai dimana proses move on yang terjadi padaku. Saat aku mengalami masa-masa stress tersebutlah aku mulai membaca-baca tulisan orang-orang di medium. Dan seperti sebuah pencerahan, aku meyakinkan diriku untuk move on. Menata ulang semuanya. Aku cuma menjelaskan bagaimana aku mendapat inspirasi. Dan tentunya cerita setiap orang akan berbeda.

Aku tahu aku tidak akan mendapatkan kembali uangku yang hilang itu, tapi aku jadi berpikir aku akan menabung untuk sebuah passionku yang sebenarnya telah lama aku miliki. Atau pacarmu yang telah meninggalkanmu itu dengan orang lain, tidak akan secara gampang seperti membalikkan telapak tangan untuk kembali lagi percaya. Sudahlah. Ikhlaskan semuanya.
Sekarang bagaimana kita mengubah kesalahan-kesalahan kita itu menjadi pelajaran yang bagus dan menuntun kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Kau mungkin dulu seorang yang terlalu serius dalam bekerja, mungkin kau bisa mulai mengubah sedikit demi sedikit caramu bekerja, dan pikirkablah juga keluargamu dirumah. Waktu sangat berharga dan usiamu tidak bisa kau ulangi. Itu terjadi Cuma sekali saja dalam hidupmu, kau harus punya waktu untuk keluargamu juga. Kau mungkin juga punya pacar. Jangan sampai dia merasa tidak diprioritaskan sama sekali. Sesekali dalamwaktu kerjamu telpon dia dan katakan kau mencintainya. Ini adalah hal yang sederhana tapi akan berdampak banyak dalam hubunganmu.

Kau juga mungkin dulu adalah seorang yang penakut, maka pada hari ini katakanlah pada dirimu kau akan menunjukkan dirimu dan keluar dari guamu. Beranilah. Hadapi hidup dengan percaya diri. Jika kau gagal maka coba lagi. Kegagalan adalah proses dari kesuksesan. Jika kau menghindari kegagalan, maka kau menghindari kesuksesan juga. Dan apapun kesalahan-kesalahan yang kau lakukan pada masa lalu, berhentilah menangis. Kau bukan anak kecil lagi. Dewasalah. Tumbuhlah. Karena seseorang yang pernah bangkit dari suatu keterpurukan adalah seorang yang sukses. Sukses bukan semata-mata tentang uang. Sukses juga tentang bagaimana kau menjadi pribadi yang lebih tangguh dari dirimu sebelumnya setelah kesalahan-kesalahan yang pernah kau lakukan. Selalu ada pelajaran berharga dibalik setiap kesalahan dan kegagalan. Dan sebuah pelajaran hidup adalah harta karun yang sangat berharga.

0 komentar:

Green is the beginning of something. It is a perfect day on the first day of spring. A lot of love is scattered in the lin...

About Green


Green is the beginning of something.
It is a perfect day on the first day of spring.
A lot of love is scattered in the line of the wind.
So that everyone can touch it tightly.
A lonely man in the corner of the street should be smiling.
There are no reasons to show a sad-face.
Come out and go dance with a girl you might not know.
Don't be shy because everyone, including you, deserves love.

Green is a new perspective, a perfect view for a good heart.
Something you should see in a different way.
Give yourself a chance to make a simple design of life, but meaningful.
A flock of birds will surround your home peacefully.
You may see what happiness is.
It's not about having much money.
More than that, it's about having a heart and mind with no burden in it.

Green is a morning.
And every single morning is a door to sunshine.

0 komentar:

Ada apa dengan konsep keTuhananmu jika yang kau lakukan hanyalah meminta? Meminta dengan meneteskan air matamu dengan harapan Tuhan ak...

Tuhan saja sudah cukup

Ada apa dengan konsep keTuhananmu jika yang kau lakukan hanyalah meminta? Meminta dengan meneteskan air matamu dengan harapan Tuhan akan mendengarkanmu, apa itu cara yang benar? Aku bukanlah siapa-siapa ketika aku menuliskan tentang ini. Aku hanya satu dari bermiliaran manusia didunia yang juga punya konsep pribadi tentang Tuhan. Dan aku cuma mengikuti apa yang aku anggap benar. Dan sekali lagi aku bukan menghakimi. Tidak hanya cukup dengan meminta pada Tuhan maka kau akan mendapatkan apa yang kau ingini. Memang sulit dipahami dari sisi ilmu pengetahuan dimana Tuhan itu. Tapi setiap kita yang dilahirkan dan menganut suatu kepercayaan, kita percaya bahwa Tuhan itu ada. Tapi sekali lagi tidak cukup dengan hanya meminta. Kita perlu berusaha dengan segala apa yang kita punya. Dan tidak bisa dipungkiri setiap usaha memerlukan pengorbanan. Cintamu tidak akan bisa kau dapatkan jika saja kau tidak mengorbankan sifat super-gengsimu untuk menyatakan cintamu. Tidak ada tempat didunia ini untuk dilihat bagi mereka-mereka yang tidak mau berkorban demi apa yang mereka impikan. Dan tidak ada tempat bagi mereka yang hanya bisa meminta. Mereka-mereka itu pada akhirnya akan terkena seleksi alam, tersingkir perlahan dengan caranya.

Untuk  sebuah keinginan kita berdoa pada Tuhan, tapi kita juga perlu bergerak dan berusaha. Tak perlu menunjukkan pada orang-orang bagaimana caramu berdoa karena Tuhan saja sudah cukup.

0 komentar: